Cat Epoxy Lantai Terbaik dan Bergaransi

Cara Pengecatan Epoxy Lantai Sesuai Standard SOP

Cat epoxy lantai menjadi sebuah impian untuk melapisi permukaan lantai beton yang sudah kusam dengan cat terbaru yang berpendar. Mungkin cat yang satu ini akan menjadi harapan dan jalan keluar. Namun, pengecatan tidaklah semudah itu untuk memenuhi standar yang dibilang tepat.

Pastikan Lantai Bebas dari Debu

Langkah pertama adalah menyiapkan lantai beton dalam kondisi yang baik dan bersih. Kekuatan epoxy akan bertahan dan menyesuaikan lapisan awalnya. Jika lantainya sudah rapuh, epoxy akan patah atau pecah-pecah.

Standar yang sebaiknya digunakan adalah lantai beton K300. Kegunaan cat epoxy lantai yang lainnya adalah mampu untuk menutupi bolong-bolong di permukaan jika penggunaan catnya banyak. Jangan menganggapnya remeh.

Baca Juga : Apa Saja Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Epoxy Lantai

Kecil-kecil cabe rawit, debu merupakan masalah yang serius. Jika susah untuk dijangkau, apalagi di sudut-sudut ruangan, gunakanlah vakum pembersih. Jangan biarkan bakteri dan debu bersembunyi di tempat-tempat tersebut.

Menambal Permukaan yang Tidak Rata

Jika tujuan dan rencana Anda adalah untuk menambal cat epoxy lantai di atas permukaan yang lama, pastikan seluruh bagian dan apapun yang merekat di lantai harus dihilangkan semuanya. Lalu, pastikan permukaan lantainya sudah rata.

Bisa gunakan mesin brinding untuk membantu perataannya. Jangan lupa, alat keselamatan kerja juga perlu dikenakan untuk tetap menunjang kenyamanan. Alat tersebut seperti kacamata, masker, dan sarung tangan.

Menghilangkan Serpihan-serpihan dengan Vakum

Tahap yang satu ini sebenarnya optional, tetapi tetap bisa untuk dilaksanakan. Salah satu alat yang digunakan adalah polyuniter. Hilangkan sudut menggunakan sikat besi dan hapus serpihan-serpihan dengan mesin vakum. Ratakan setiap sisinya dan buatlah permukaan yang paling rapi, sehingga ketika dipoles nanti tetap akan menampilkan permukaan yang memikat dan mulus.

Mengaplikasikan dengan Campuran yang Tepat

Jika perataan permukaan harus diawasi, percampuran retorsi dan hardener. Anggap saja perbandingan campurannya adalah tiga berbanding satu. Namun, yang menjadi paling penting adalah luas lantai dengan jangkauan cat epoxy lantai yang nantinya akan dituangkan. Lapisan primer memiliki fungsinya sendiri, yaitu melepaskan gas-gas dari lantai beton.

Baca Juga : Jasa Epoxy Coating Terbaik Saat Ini

Mengaplikasikan Cat Epoxy Lantai Dasar

Cat benar-benar harus meresap ke dalam permukaan saat pengecatan lapisan dasar. Warna dari cat tersebut biasanya adalah warna putih. Lalu, untuk menutupi dan menyempurnakan bentuk lantai yang masih tidak beraturan, berantakan, dan tampak tidak rapi, isi body coat-nya. Setelahnya, pengamplasan harus kembali dilakukan hingga lantai sudah siap untuk ditumpuk dengan lapisan baru di atasnya.

Perlu dicatat bahwa cat epoxy lantai bereaksi pada panas dan bahan kimia. Untungnya, cat yang satu ini tetap bisa diajak kompromi dan signifikan dengan suhu kamar. Namun, jika sebuah rumah atau tempat tinggal yang akan diperindah oleh epoxy memang sudah lembab sejak semula, maka bentuk permukaannya nanti akan terganggu. Pengeringan baru bisa diterapkan ketika cat epoxy ini bereaksi dengan bahan pengeras.

Menyesuaikan Thickness

Seperti pilihan yang harus dipikirkan terlebih dahulu sebelum memulai atau memilihnya, pengaplikasian cat yang satu ini juga sedemikian rupa. Ketebalan epoxy sangatlah diperhatikan, sehingga sebelum melakukan eksekusi, ketahui dahulu kondisi tempatnya.

Nantinya, di atas cat epoxy lantai tersebut akan dibuat dan diletakkan barang seperti apa? Tempat yang dipakai akan dimanfaatkan untuk aktivitas apa? Biasanya, mereka yang sudah merancang dan produsen untuk tugas tersebut sudah mempunyai rekomendasinya masing-masing. Nantinya, ketebalan epoxy akan disesuaikan dengan ketentuan yang diperlukan.

Ada sebuah standarisasi umum yang bisa disimpan untuk menjadi acuan, yaitu british standard BS 8204-6:2008. Standar ini mengklasifikasikan dan membagi ketebalan cat epoxy lantai menjadi 8 tipe. Pertama, ada floor seal dengan 150 mikron atau sekitar 0,15 mm dan light duty (LD).

Ada pula floor coating dengan ketebalan 150-300 mic dengan light atau medium duty. Di nomor tiga, ada high build, floor coating. Selanjutnya dengan ketebalan yang sudah masuk ke angka satu sampai dua mili, sampai daftar terakhir, yaitu heavy duty resin flooring yang disebut very heavy duty dengan ketebalan lebih dari 6 mm.

Memastikan Standar Coating Terpenuhi

Coating adalah sebutan dari orang teknis. Ketebalan lapisan ini dipatok dari 300 mikron dan supaya memenuhi standar coating harus dilakukan dengan tiga lapis. Karena diterapkan menjadi berlapis-lapis, jenis epoxy yang satu ini juga dijuluki dengan multi layer.

Spesialis Epoxy Lantai Bumi Adi Citra
Kontraktor Epoxy Lantai by Bumi Adi Citra

Ternyata, coating sulit diterapkan oleh aplikator pemula yang baru menguasai prosedur pemakaian cat epoxy lantai. Misalnya, hasil cat menjadi bergelembung, timbul permukaan seperti mata ikan, bahkan sampai gagal kering. Penerapannya juga memerlukan roll agar dapat diterapkan dengan lebih lebar dan rata. Coating diaplikasikan tipis di lantai beton.

Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika melakukan pengecetan epoxy. Kunjungi official website bumiadicitra.co.id untuk memperoleh respon dan jasa epoxy lantai yang memuaskan, sesuai selera Anda.

Previous Article
Next Article